Langsung ke konten utama

MENCAPAI TUJUAN "PART 1"


Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh 
Gimana nih kabar kalian? Aku harap baik-baik saja ya. Eh apa kabar ya kamu disana? Semoga kamu juga baik-baik saja ya.
Oke kawan-kawanku semuanya, kali ini aku akan cerita tentang proses-proses yang harus aku lalui untuk bisa menjemput gelar S.Pd.. But, nggak semuanya aku ceritain ya, nanti akan dibagi menjadi beberapa “part”. Aku menulis ini karena mungkin bisa dijadikan pembelajaran untuk kawan-kawan semuanya yang sedang atau akan menempuh proses ini. Eits doakan aku biar cepat sidang juga ya. Hahaha.. Langsung aja ya, semoga bermanfaat 

PART 1
Tampaknya langit tahu apa yang aku rasakan hari itu. Langit tampak murung, semurung wajahku, langit tampak semakin mendung semendung hatiku, dan langit akan segera mengeluarkan tetesan-tetesan yang manusia pun tak tahu kapan berhentinya, iya samaa aku pun juga begitu. Tetesan-tetesan air yang keluar dari mata pun semakin tak bisa terbendung yang aku pun tak tahu juga kapan akan bisa menghentikannya. Yaaaaa.. hari itu bagiku adalah hari yang sulit menerima kenyataan yang telah ditetapkan Tuhan. Kenyataan yang harus aku terima bahwa aku mendapatkan dosen pembimbing yang sama sekali tidak aku inginkan. Dosen pembimbing yang juga terkenal “killer”  “menakutkan” dan sejenisnya deh. Gimana aku nanti??? Dosen pembimbing yang aku takutkan itu, akan menemaniku berjuang untuk mendapatkan gelar sarjana. Pasti nanti tekanan batin akan selalu terjadi setiap akan dan selesai bimbingan. Haduhhhh, gimanaaaaa ini????? Tiap harii pun aku mengeluh, bersedih, mengeluh lagi, bersedih lagi memikirkan dosen pembimbing. Karena memang benar-benar tidak sesuai kenyataan, diluar pilihanku semuaa aku mendapatkan dosbing tersebut.

Pengumuman dosbing tersebut muncul saat aku KKN, dan pengumuman itu muncul juga saat aku liburan bersama kawan-kawan KKN, yang harusnya bersenang-senang menikmati masa-masa akhir KKN tapi malah kebalikannya. Awalnya aku memilih Pak Dekan nih sebut saja Mr.X sebagai pilihan pertama dosbingku, dan Mr.Y sebagai pilihan keduanya. Konon katanya, beliau-beliau ini enak dalam membimbing, cepat lulusnya juga dan nggak ribet. Dan saat aku mengambil matkul beliau,beliau sangat enak memang. Eh dalah dalaah, aku dapatnya malah mantan dosbing Komputer Akuntansi ku yang setiap matkul beliau aku dan kawan-kawan seperti sedang jatuh cinta #ndredeggakkaruan (opo aku ae yo, tapi gak kok akeh sg ngono. Sumprita deh. Siapakah beliau? Ya beliau adalah sebut saja Mrs.LN (hayooo siapaa), salah satu dosen muda di jurusan ku. Oke, persepsi awal kalian tentang Mrs LN gimana??? Pasti lah kalian tahu, itulah yang aku rasakan saat itu. Ingat “saat itu”
Lanjut ya..

Ketika aku sudah mengetahui beliau yang akan menjadi dosbingku, aku langsung telfon ayah ku. Aku menceritakan semua nya, tentang karakteristik dosbing ku. Dan ayah hanya bilang “Wes talah, kamu itu Cuma tahu dari kawan-kawanmu saja, toh kamu baru dapat ibunya ketika 1 matkul, coba jangan mempersepsikan secara negatif dulu. Enak-enak ibue. Tenang ae, iki wes seng terbaik untuk kamu” tapi hatiku tetap tidak tenang. Hmmm... ya wes lah positive thinking wae.

Setelah hatiku mulai tenang, aku mulai memberanikan diri untuk me “whatsapp” lewat personal chat guna memperkenalkan diri bahwa hamba yang penuh dosa ini adalah salah satu mahasiswi bimbingan beliau.
Dan beliau pun menjawab :
“Iya, silahkan buat grup dan tolong masukkan saya di grup”

Oke, aku pun langsung membuat grup dan mulai mencari kontak kawan-kawanku yang tergabung dalam bimbingan beliau. Dan memang laras selalu malu-maluin dan bodoh yaaa, saat itu sebelum kami membuat grup resmi bersama Mrs.LN, kami ada grup bernama “Bimbingan MAMI LN” dan disitu kamii ghibah2 manjaahh tentang beliau, dan kami pun yaahh merasa ketakutan menjadi mahasiswa bimbingan beliau. Dan bodohnya adalah, Mrs.LN aku masukkan dalam grup itu, sedangkan nama grupnya masih “Bimbingan MAMI LN” Bodohnya akuuuuuuu....dannn anak-anak pun sudah mulai memperkenalkan diri. Dan aku baru tersadar dan langsung mengganti nama grupnya sebelum beliau membaca chat kami, but jika aku mengganti nama grupnya setelah beliau dimasukkan otomatis beliau masih bisa melihat nama grupnya. Alhasil beliau aku keluarkan dari grup itu. Wakakakakakaka..... bodoh kan? Dan aku langsung membuat grup baru. Kebodohan yang hqq..

Oke, ketika semua sudah aman, Mrs.LN sudah aku masukkan ke dalam grup yang benar lalu beliau mulai menulis bahwa sudah harus memulai mencari jdul dan banyak baca artikel-artikel, judulnya yang terbaru yang belum ada di UM. Hemm baiklah Bu. Ashiiaapp. Dan u know itu masih bulan Juli, dan aku masih KKN. Hemmm, baiklah Bu. Dan setor judulpun di grup whatsapp tanpa boleh personal chat. Okelah, karena saya biasa malu-maluin wakakaka jadi ya wes lah kalau suatu saat judul saya ditolak maka saya akan kuat, strong, sabar , sesabar aku menanti kamu sampai sekarang. Eaaakkkk........

Mulai deh aku kebingungan, baca-baca artikel-artikel, ada waktu senggang di KKN baca-baca artikel, dan jujur ya first time aku baca-baca artikel yang sampai mata perih wakaka. Biasanya yang aku baca adalah novel, sekarang harus baca artikel yang kata-katanya serius. Dan terutama “gak adakata-kata mutiara yang membuat aku baper” wkwkwk. Oh no!!!!!


Untungnya ya, KKN segera berakhir dan aku pun juga KPL masih dapat gelombang 2 dan itu masih dilaksanakan bulan Oktober, yahh lumayan lama lah yawww, lumayan buat aku bisa baca-baca dan cari judul. Dan aku bener-bener memanfaatkan waktu itu.
Selesai KKN sekitar bulan Juli, aku pun tiap hari saat di rumah aku selalu baca-baca jurnal dan menge list judul-judul yang ku temukan di internet, dan aku gabung-gabungin antar variabel. Biar bisa jadi judul yang menarik dan tentunya penting di bahas buat penelitianku nanti. 

Itu foto nya, tulisan-tulisan ku saat mencari judul skripsi. Semuanya aku tulis dan aku pelajari, aku baca, selesai baca, aku rangkum, aku buat bagan, aku otak-atik, demi membuat secuplik judul penelitian. Dan memang itu membutuhkan kerja keras. Setiap hari di bulan Juli hingga agustus aku selalu berusaha untuk mendaptkan judul, baca-baca skripsi mahasiswa yang beliau bimbing dulu, berusaha memahami Bu Nuj ini sukanya judulnya tentang apa ya? Terus setelah aku olah-olah mungkin beliau suka judul tentang psikologi pendidikan, lalu aku mulai mencari-cari tema lagi dan hampir 1 bulan lebih itu aku hanya mendapatkan 3 judul. Yahh, kurasa cukup. Tapi aku pun masih belum berani untuk menyetorkannya.

Tiap hari aku bacaaaaaaaaaa dan bacaaaaaaaa, stress sih pasti ada ya, tapi ya wes lah dilakoni ae. Karena aku pingin ndang lulus, karena aku nggak mau sedekah terus di UM wakakaka. Mending duwek UKT tak gawe bondo tuku omah. Eh salah ta? Wakakaka.

Lanjut yee..

Tak kandani rek, kene ae yo arep setor judul ndek grup iku wedi ne masya Allah, saling tunjuk menunjukndek grup seng ganok Mrs.LN.
“Awakmu sek ae seng setor”//”Duh aku wedi”//”Duh kata-kata ne yo opo rek?”//”He rek aku wedi, mene ae wes ya”

Terus menerus kita bilang seperti itu. Dan akhirnya kalau nggak salah pertengahan agustus ada yang mencoba setor judul pertama kali, tapi aku lupa siapa.
Assalamualaikum Mrs.LN. Mohon maaf mengganggu waktunya. Saya Ria Ricis S1 Pendidikan Youtuber 2015 (misale, karena aku lali sopo sg first time setor judul di grup wa), ingin menyetorkan judul “bla bla........................”. Terimakasih Bu, Mohon Bimbingannya.

Okee.. ditunggulah beberapa menit, beberapa jam dan akhirnya ibunya membalas dengan kalimat singkat, padat, jelas dan tidak bertele-tele, apakah itu?

Yang Lain”.

Oke, kami pun bingung apa maksutnya. Dan setelah mencaari info dari kating2 itu artinya “ditolak”. Hemmm okee lah, aku pun langsung huhuhuhu bingung dan pesimis. Dan teman-temanku yang lainpun ikut setor judul tapi tetap saja jawabannya seperti itu. Teman-temanku yang sudah setor judul setor lagi dan ditolak lagi, begitupun seterusnya. HUHUHU, aku pun semakin takberani menyetorkan judulku. 

Hinggaaaa akhir bulan agustus 2018, dengan kekuatan bulan dan dengan ridho orang tua tentunya ridho Allah juga, aku memberanikan diri untuk menyetorkan judul. Diantara 3 judul, aku tertarik pada satu judul, dan 5 menit sebelum setor aku mendapatkan ide untuk memperbaiki judulku. Oke time to setor judul, dengan modal Bismillah, ku ketik judul tersebut, dalam hatiku hanya berkata “diterimo nggak diterimo penting aku wes mencoba, dan apapun hasilnya itulah keputusan yang terbaik menurut Allah SWT.

Assalamualaikum Mrs LN. Saya Laras dari Pendidikan Akuntansi 2015. Saya ingin menyetorkan judul “Pengaruh Self-efficacy dan Kcerdasan Emosional terhadap Burnout Syndrome Melalui Metode Diskusi Pada Mahasiswa PAKT 2015”. Terimakasih Bu. Wassamualaikum wr.wb.”

Hatiku berdebar-debar, beliau sudah me read tapi belum membalasnya, oke tenang laras tenang. Bismillah bismillah, sholawatan lah yang hanya bisa aku lakukan dengan memegang samla (Samsung Laras). Dan setelah beberapa jam kemudia ibunya membalas dengan kata

“OKE”

Byuhhhhh.. sujud syukur langsung guyssss, 1x setor langsung di terima. Ayah Ibu pun langsung aku peluk, karena bahagia sekali aku Ya Allah. Lega rasanya. Waktu itu kalau nggak salah tanggal di acc tanggal 30 Agt kalau nggak 31 Agt. Pokoknya akhir bulan. Dan akhirnya setelah 1 bulan lebih aku tidak main, tidak kemana-mana hanya berdiam di kamar, hanya demi membaca jurnal, menulis rangkuman-rangkuman jurnal, semua terbayarkan. JUDULKU DI ACC GUYSSSSSSS. Huh senangnyaaa.. Aku juga waktu itu kan sedang menempuh mata kuliah Seminar Pendidikan dan mengharuskan sudah mempunyai judul skripsi dan akhirnya pun aku sudah punya judul skripsi yang fix.

Seperti kata salah satu dosen matkul tersebut “Kalau kalian sudah di acc judul oleh dosbing, kalian bisa cepat lulusnya. Karena sambil kuliah di Seminar kalian bisa juga bimbingan saat matkul ini, jadi nanti saya bimbing juga terus bisa kalian setor di dosbing kan enak sambil jalan 2 pulai terlampaui, matkul oke, skripsi oke”. Wahhh semangat sekali guysss, aku sangat bersyukur. Karena kemungkinan aku bisa lulus cepat dan aku nggak sampai di tolak-tolak judul. Bahkan teman-temannku ada yang sampai 3x setor belum diterima-terima juga. Yaaaa, begitulah dosen pembimbingku. Eits berarti setor terus-terus an ya?????? Eh bahagiaa kan ya aku? Benar-benar bahagia kan ya?? Apalagi Mrs LN setelah judulku di acc beliau bilang

Kamu kerjakan proposal ya bab 1-3”

Waw langsung proposal guyss. Oke aku semangatt buat mengerjakannya. Wah isok ndang lulus iki (dalam hatiku). Tapi, ternyata sebenarnya inilah awal mula ujian datang, kesabaran mulai diuji, dan bagiku disinilah aku mulai belajar menjadi wanita yang kuat. Manis di depan belum tentu sampai belakang juga manis, pasti ada pahit-pahitnya. Tapi percayalah,ini semua sudah menjadi kehendak Maha Kuasa. Allah SWT sebelum meninggikan derajat hambanya pasti akan diuji terlebih dahulu. Dan mengapa kita yang diuji? Karena DIA tahu kita mampu melewatinya.

Lalu.. apa yang terjadi pada aku selanjutnya??? Lalu, Dosen Pembimbngku sebenarnya bagaimana?? Baik atau malah sebaliknya? Simak ceritanya di PART 2 ya, ssekarang waktuku merangkai skripsi again. SEAMANGAATTT.. Semoga bermanfaat. 

#CARA MENDAPATKAN JUDUL
Banyak-banyak baca jurnal nasional aja dulu, kalau internasional juga lebih bagus. Bisa lewat google schoolar, terus kalau belum menemukan inspirasi baca skripsi an kating-kating. Pokonya banyak baca, dan dengan hati juga pikiran yang tenang. :)





Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

KKN PUNYA CERITA

Helloooo!!!! Oke, setelah sekian lama tak mengunjungi blog ini kali ini I Will Comeback Guysssss!!!!!! Nggak penting sih ya sebenernya aku kembali nge blog atau nggak buat kalian wkwkwk. Tapi, ya sudahlah sok-sok an jadi blogger yang sudah punya banyak fans gitu. Okay guys, cukup basa-basinya ya, di episode kali ini ciee episode. Maksutku di blog kali ini aku akan nulis diary ku tentang masa-masa KKN. Yang katanya KKN bisa buat cinlok. Wow Wow Wow it’s amazing. Bisa jadi ajang pencarian jodoh nih. Eaaaa.. Tapi, kalau aku sendiri gimana ya pengalamnnya di KKN? Gimana ya KKN itu? Beneran gak sih bisa cinlok? Beneran nggak sih bisa terlibat banyak konflik? Penasaran kan? Pasti Enggak ya. Hmmm... sedih akutuh. Pura-pura penasaran dong guys #Mekso. Oke, back to the topic. Kalian semua tau kan apa itu KKN ?? Eitzzzz... Bukan Korupsi, Kolusi dan Nepotisme but, KKN itu adalah Kuliah Kerja Nyata yang diselenggarakan oleh suatu universitas yang merupakan suatu bentuk kegiatan pengabdian kep

MENCAPAI TUJUAN PART 2

Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh (wajib dijawab loh yaa, meski dalam hati). Selamat sore semuanyaaa!! Wahh sudah lama nih, aku nggak nulis di blog lagi. Yeah, maklum aku masih berproses dalam mencapai tujuan. Inget kan ceritaku di blog sebelumnya “Mencapai Tujuan Part 1”????? Sekarang, aku mau menuliskan part selanjutnya. Semoga apa yang aku tulis ini bisa kalian petik pelajarannya dan bisa membuat kalian termotivasi dalam menghadapi segala rintangan yaaaa.. Langsung saja yaa guiiisss  J Mencapai tujuan part 1 aku menceritakan tentang gimana rasanya dapat dosbing seperti Mrs LN. Awalnya aku sangat ketakutan dann gelisah abisss, ngalah2 in nunggu kabar doi yang sedang bertugas. Eitssss itu dulu tapi wkwkwkwk. Sekarang aku mau menceritakan bagaimana proses aku dan Mrs LN selanjutnya dalam menyelesaikan skripsi. Ketika judulku di acc, aku sangat bersyukur sekali. Dalam bayanganku aku bisa nih luluss cepet, terus wisuda habis itu kerja, nikah, punya anak dan hidup

MENCAPAI TUJUAN PART 3

Selamat malam semuanyaaa. Kuucapkan selamat malam karena aku nulis blognya malam hari. Wakakaka.. Onok hubungane ta? Ganok yo, iyo ancen kene wes ganok hubungan, cukup koncoan. Wakakakaka. Oke guisss, lanjut.. Tadi sore aku sudah menuliskan “mencapai tujuan part 2” nya yaaww. Sekarang aku lanjutkan ke part 3 nya yaa. Langsung sajaa yaaa.. Bulan Desember tahun 2018 merupakan bulan yang sangat berkesan bagiku. Bulan dimana aku biasanya mendapatkan kebahagiaan, tapi kali ini aku mendapatkan sesuatu yang membuat aku harus tetap mensyukurinya. Aku tidak menyebutnya ini merupakan kesusahan tapi aku menyebutnya pembelajaran. Ya.. bulan Desember 2018 aku banyak mendapatkan pembelajaran. Terutama pembelajaran agar terus berhusnudzon kepada Allah SWT. Bulan Desember, aku kembali fokus untuk mencari judul lagi dan lagi. Kali ini aku harus menyetorkan judul beserta jurnal internasionalnya. Memang di part 2 aku menjelaskan bahwasannya aku sangat down pada saat itu. Ya, pada saat itu saj